Sebelum melakukan aksinya dilakukan uji kelayakan oleh 91 perenang, untuk mengetahui bahwa Danau Sunter layak digunakan.
Susi pada adu cepat itu menggunakan "paddling", sementara Sandiaga berenang. Sorak-sorai warga terdengar sebagai pemberi semangat tatkala Susi dan Sandiaga bertanding.
Namun terlihat Sandiaga tertinggal, bahkan Susi sempat menunggu Sandiaga sebelum sampai ke finis dan langsung mengambil bendera Kumparan. Susi kemudian menceburkan diri dan mendatangi Sandiaga untuk bersama memegang bendera Kumparan.
Suasana semakin riuh tatkala Susi menunggu Sandiaga, sambil duduk di paddling dan minum kopi. Selain itu, ia juga menyempatkan diri menghampiri warga dan menyapa.
Festival Danau Sunter digelar bekerja sama dengan Kumparan yang mendapatkan penerimaan tantangan tersebut oleh Sandiaga, dan mengusulkan Danau Sunter sebagai realisasi awal keindahan dan kebersihan sebuah danau seperti di Jenewa, Swiss.
Kegiatan tersebut berawal dari video tantangan Susi kepada Sandiaga saat menikmati keindahan sebuah danau di Jenewa. Saat itu Susi mengatakan, posisi Sandiaga sebagai pemimpin Jakarta, memungkinkannya untuk menyulap danau-danau di ibukota menjadi lebih indah.
Tantangan itu pun disambut Sandiaga. Jika menang, Sandiaga akan diajak Susi mengunjungi Wakatobi, dan jika kalah ia harus membersihkan semua danau di Jakarta.
Baca lagi lanjutan nya http://ift.tt/2GJpcEI
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sandiaga dikalahkan Susi pada Festival Danau Sunter"
Post a Comment