Search

Disperindag gencarkan OP percepat penurunan harga beras

Yogyakarta, (Antaranews Jogja) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Daerah Istimewa Yogyakarta menggencarkan operasi pasar murni beras di tingkat kelurahan untuk mempercepat penurunan harga komoditas di pasaran.

"Kami berharap harga beras segera turun karena Februari 2018 sudah panen raya," kata Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY Yuna Pancawati di Yogyakarta, Kamis.

Menurut Yuna, sejak awal Januari 2018 Disperindag DIY telah menggelar dua kali operasi pasar (OP) beras dengan total beras yang disalurkan langsung ke kelurahan mencapai lima ton dan masyarakat bisa membelinya dengan harga Rp7.485 per kilogram. Pada OP berikutnya Disperindag DIY menyiapkan stok 11,8 ton beras.

"Setiap OP kami gelar di tiga titik," kata dia.

Berdasarkan pantauan Disperindag DIY rata-rata harga beras medium di pasaran Kota Yogyakarta masih di atas harga eceran tertinggi (HET) atau berkisar Rp11.000 kg hingga Rp12.000 per kg.

"Tetapi pantauan kami Senin (22/1) sampai Kamis (25/1) ini sudah ada sedikit penurunan harga," kata Yuna.

Menurut dia, Disperindag DIY terus berupaya menurunkan harga beras di daerah itu, apalagi masih tingginya harga komoditas itu mulai berdampak pada kenaikan harga kuliner di Yogyakarta.

"Pedagang warung makan seperti nasi goreng mulai menaikkan harga. Kami khawatir saat harga beras sudah turun justru harganya (makanan) tidak turun-turun," kata dia.

Ketua III Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) DIY Budi Hanoto berharap pedagang dan distributor beras di daerah itu untuk tidak mengambil untung berlebihan seiring masih terjadinya gejolak harga komoditas itu di pasaran.

Menurut dia, bersama Satuan Tugas (Satgas) Pangan, TPID DIY akan terus meningkatkan pemantauan di lapangan untuk mengetahui penjualan beras dengan harga terlalu tinggi atau jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) beras. HET untuk wilayah Pulau Jawa ditetapkan Rp9.450 per kg (beras medium) dan Rp12.800 per kg (beras premium).

"Kami akan menindak tegas pedagang maupun distributor yang memanfaatkan situasi ini. Sanksi kami berikan sesuai pelanggaran yang dilakukan," kata Budi yang juga Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Yogyakarta ini.***3***

Baca lagi lanjutan nya http://ift.tt/2nc9ZUJ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Disperindag gencarkan OP percepat penurunan harga beras"

Post a Comment

Powered by Blogger.